top of page

Estimasi Biaya Perbaikan Harley yang Adu Banteng dengan Mazda Lebih Rp 100 Juta

Kerusakan Harley-Davidson V-Rod yang terlibat kecelakaan saat Sunmori | PT Rifan Financindo Berjangka

"Itu belum termasuk bagian lain seperti mesin. Tapi kalau melihat dari videonya mesinnya sepertinya tak apa-apa," jelas Iman.


Ceceran cairan di jalanan menurut Iman bisa jadi dari air radiator atau slang cairan yang dimiliki mobil.

"Sepertinya bukan oli dari mesin Harley," bilangnya.


"Jangan diperbaiki. Sebab, akan berbeda hasilnya kalau yang bengkok misalnya dipress. Pasti tak akan presisi," ungkapnya.


Untuk bagian depan alias front end biaya perbaikan total Rp 100 juta.Memang kalau dicek, ada saja part yang masih mungkin bisa digunakan.


"Tapi untuk bagian yang krusial seperti as suspensi depan, as roda atau neck frame pasti ganti," jelas Iman.


Namun demikian, menurut Iman, sebaiknya untuk kerusakan separah itu bagian front end diganti semua.

Djoko Iman Santoso, founder Monochrome memberikan penjelasan soal biaya perbaikan.


"Kalau dilihat secara sepintas, bagian depan (front end) rusak parah," jelasnya.


Melihat parahnya kerusakan Harley-Davidson V-Rod yang terlibat kecelakaan saat Sunmori, pasti butuh biaya besar untuk perbaikan.


Secara kasat mata, bagian depan hancur. Roda depan dan radiator rusak parah.


Penasaran juga berapa biaya kerusakaan Harley-Davidson berkapasitas 1.200 cc ini.


Heboh Kecelakaan Moge VS Mobil, Sopir Mobil Dipukul | PT Rifan Financindo Berjangka


Pengemudi Mazda berbaju hijau pun keluar dari mobil dan menemui rekanan pengguna Harley-Davidson. Seorang pemotor Harley yang tampak lebih senior mencoba menenangkan pengemudi mobil itu.


Tapi, ada oknum lain yang emosi. Oknum itu melayangkan tangannya dan memukul pengemudi Mazda berbaju hijau tersebut. Tak terima, pengendara mobil itu mencoba membalas pukulan. Dan terjadilah keributan.


Tak diketahui siapa oknum yang memancing keributan tersebut. Juga belum diketahui dengan pasti bagaimana kronologi kecelakaan itu. Tapi, video ini beredar luas di dunia maya dan disebarkan juga melalui grup WhatsApp.


Video yang beredar menggambarkan kerusakan parah antara mobil dan moge Harley-Davidson. Tampak bagian depan sebelah kanan mobil Mazda CX-5 hancur.


Sementara motornya yang berada tak jauh dari mobil juga terlihat hancur. Ban depan motor gede itu sampai terlepas.


Media sosial dihebohkan dengan sebuah kejadian kecelakaan antara motor gede (moge) dengan sebuah mobil SUV. Kecelakaan itu tampaknya cukup parah mengingat kerusakan moge dan mobil juga parah.



Bila Shutdown AS Berlangsung Lama, Ini Dampaknya ke Ekonomi Indonesia | PT Rifan Financindo Berjangka


Pada video yang viral oleh pemilik akun IG Andhika 76 tampak kedua belah pihak berdiskusi dengan kecelakaan yang sudah ada. Dari gesture dan bahasa tubuh awalnya sudah terlihat berdamai dengan rangkulan yang dilakukan pemilik Mazda. Tapi entah darimana datangnya layangan pukulan langsung mendarat di kepala pria berbaju hijau tersebut.


Karena tindakan spontan yang represif tersebut, langsung ada balasan layangan pukulan terhadap tersangka pemukulan. Kondisi sempat memanas dan pemilik Mazda agak terpojok, namun baku pukul yang lebih jauh akhirnya bisa dihindarkan meskipun dari rekaman terlihat masih ada emosi antara dua belah pihak. Waduh.


Sunmori alias Sunday Morning Ride yang diselenggarakan Minggu kemarin ini justru berakhir tidak mulus lantaran salah satu pemilik motor Harley Davidson ternyata mengalami kecelakaan dengan seorang pemilik Mazda CX-5 yang terjadi di Jalan Pakubuwono VI, Jakarta Selatan. Kejadian tersebut malah goes viral selama 2 hari terakhir.


Akibat kecelakaan tersebut mobil Mazda CX-5 bernopol B 1288 GO mengalami kerusakan pada bagian kanan depan, sementara Harley Davidson yang berspesies V-ROD dan bertabrakan dengan SUV tersebut mengalami kerusakan yang amat parah di bagian Front End. Bahkan ban depan sampai copot dari fork.

Peristiwa kecelakaan yang sempat terjadi antara pemilik motor gede Harley Davidson dan pengendara Mazda CX-5 pada hari Minggi 21 Januari 2018 kemarin tampaknya masih menyimpan 'konflik'. Setidaknya sampai berita ini diunggah, belum ada klarifikasi dari kedua belah pihak untuk masalah proses penyelesaiannya.





bottom of page